KAMMI Kota Gorontalo Akan ‘Geruduk Polda Gorontalo Buntut Tambang Ilegal di Desa Teratai dan Bulangita

by
banner 468x60

Inewsgorontalo.com- Ketua Umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Gorontalo, Syahran T. Taim, secara tegas menuntut penutupan total aktivitas tambang yang beroperasi di sekitar Desa Teratai dan Bulangita.

Tuntutan ini dilatarbelakangi oleh temuan di lapangan yang menunjukkan dampak serius pertambangan terhadap lingkungan dan keselamatan warga. Menurutnya aktivitas tersebut telah menyebabkan pencemaran air dan kerusakan sistem drainase, yang berpotensi menimbulkan bencana banjir.

banner 336x280

“Berdasarkan pantauan langsung dan laporan dari masyarakat setempat, limbah tambang terbukti telah mencemari aliran air yang menjadi sumber kehidupan warga,” jelasnya

Keberadaan tambang juga memperburuk sistem drainase alami di kedua desa. Akibatnya, sejumlah rumah warga kini terancam genangan air, dan risiko banjir besar mengintai jika tidak ada tindakan cepat dari pihak berwenang.

Lebih lanjut, Syahran menegaskan bahwa masalah ini bukan sekadar isu lingkungan, melainkan ancaman langsung terhadap keselamatan dan hak hidup masyarakat.

“Kami melihat langsung bagaimana limbah tambang ini mencemari lingkungan. Ini bukan hanya soal kerusakan alam, tapi juga soal keselamatan dan hak hidup warga,” tegasnya.

Dirinya juga menekankan bahwa tidak ada toleransi bagi aktivitas pertambangan yang beroperasi di dekat permukiman penduduk.

Sebagai bentuk desakan, KAMMI Kota Gorontalo memberikan ultimatum keras kepada pihak terkait dalam hal ini Polda Gorontalo harus bisa turun dan hentikan aktivitas tambang ilegal.

“Kalau tidak (ditutup), kami akan geruduk Polda Gorontalo sebagai tindakan tegas dari kami.” tandasnya.

Pernyataan tersebut ditunjukkan sebagai bentuk keseriusan dan komitmen KAMMI untuk terus mengawal dan memperjuangkan hak masyarakat Desa Teratai dan Bulangita agar terbebas dari ancaman dan dampak negatif pertambangan.

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.